Beranda

Jumat, 23 Agustus 2013

Resume Seminar 23 Agustus 2013

Acara Pertama hari ini adalah penjelasan tentang UPT K3L yang menjelaskan mengenai peraturan di seputar lingkungan ITB dan layanan apa saja yang disediakan. Sesudah itu diadakan perkenalan OHU. ITB memiliki sekitar 82 unit kemahasiswaan, dimulai dari unit rumpun agama, kebudayaan, musik, olahraga, media, dan masih banyak lagi. Keragaman unit ini tentu dapat mengembangkan minat dan potensi mahasiswa di bidang akademik maupun non akademik yang tentunya sangat bermanfaat.

Setelah jeda makan siang, acara Seminar OSKM ITB 2013 pun dimulai. Kali ini kami kedatangan banyak tamu penting. Kak Maria Selena yang merupakan Putri Indonesia 2011 dan juga merupakan alumni SBM ITB menjadi moderator pada seminar kali ini. Pembicara pertama kami adalah Bapa Gita Wirjawan selaku Mentri Perdagangan. Beliau menceritakan bagaimana sosok pemimpin yang dibutuhkan saat ini dan apa yang menjadi penghambat pertumbuhan perekonomian Indonesia. Negara kita ini membutuhkan pemimpin yang harus bisa menjawab tantangan jaman dan bisa menanggapi permintaan rakyat dengan menjunjung kearifan lokal. Salah satu hal yang menjadi penghambat pertumbuhan ekonomi negara kita ini adalah pertumbuhan ekonomi yang tidak merata. Dengan memajukan kearifan lokal diharapkan pertumbuhan  ekonomi ini bisa meningkat dan Indonesia bisa menjadi salah satu negara dengan perekonomian yang kuat di dunia internasional. Pesan beliau adalah "Kita harus bisa meng-Garudakan diri kita sendiri, bukan meng-Gangnamkan!"

Pembicara kedua adalah Indra Hidayat yang menyampaikan materi mengenai WANADRI. Beliau dan rekan-rekannya merupakan organisasi yang bergerak di bidang alam bebas. Mereka sudah berhasil mendaki beberapa gunung tertinggi di dunia, salah satunya adalah Gunung Everest yang berhasil mereka daki sebanyak dua kali. Ini merupakan suatu prestasi yang amat membanggakan. Pak Indra adalah seorang pribadi yang sangat mengapresiasi usaha Soekarno dan Djuanda yang telah mempertahankan daerah dan memperluas negara kita ini. Selain itu beliau pun banyak bercderita mengenai keindahan alam Indonesia yang memiliki banyak keragaman yang unik. Tidak hanya alamnya saja yang beragam namun budayanya juga.  Oleh karena itu keragaman ini harus kita lestarikan.

Pembicara ketiga kami adalah  Ibu Tri Mumpuni. Beliau membahas topik mengenai Integritas dan Kompetensi Alumni ITB untuk Kemandirian dan Kesejahteraan. Hal yang Ibu Tri tekankan kepada kami adalah "Logika dan empati harus berkomunikasi dan sejalan." Beliau ingin agar kami, generasi penerus bangsa ini bisa menjadi pemimpin yang bisa mendukung pembangunan yang merata disertai dengan hati nurani. Manusia bukanlah robot, mereka itu unik, jadi kita harus memiliki sikap manusiawi terhadap sesama.

Topik terakhir kami adalah mengenai riset Indie dari kak Saska. Kak Saska yang merupakan alumni ITB lebih banyak bercerita seputar projek dan perjuangan kariernya. Ia merupakan seorang yang penuh dengan banyak ide baru. Projek pertama beliau adalah mengembangkan suatu perusahaan kamera polaroid, namun usaha pertamanya ini gagal. Kak Saska tetap berjuang dan berhasil mengembangkan project animatronic yang merupakan kolaborasi dari ilmu seni rupa dan desain dengan elektro. Keinginannya untuk menginspirasi dan terus memberi ide lah yang membawanya pada kesuksesan ini. Riset yang sedang dijalani oleh Kak Saska saat ini adalah tentang Angkot Day, dimana kita bisa menggunakan angkot dengan aman, nyaman dan gratis. Acara ini akan dilaksanakan pada tanggal 20 September 2013 mendatang.

Acara seminar OSKM 2013 ini dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan ditutup dengan pemberian plakat secara simbolis sebagai kenang-kenangan. Hari yang sangat panjang dan melelahkan, namun banyak hikmah dan hal penting yang kami dapat pada hari ini. Beberapa diantaranya adalah jangan pernah menyerah jika gagal, cintailah budaya Indonesia dan seimbangkanlah akal budi dengan hati nurani.

Jan Ivan Manurung
16313121
FITB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar